Vino G Bastian ikut menaati anjuran pemerintah untuk melakukan aktivitasnya di rumah saja. Vino juga menyebut bahwa pandemi virus ini merupakan warning dari Tuhan.
- Wahyu
- Selasa, 19 Mei 2020 - 18:45 WIB
WowKeren - Wabah virus corona telah memberikan dampak yang begitu besar bagi masyarakat di seluruh dunia. Pemerintah pun memberlakukan karantina diri demi mencegah penularan virus corona semakin menyebar luas.
Lewat siaran langsung di Instagram bersama Cinema XXI pada Minggu (17/5), Vino Bastian mengatakan ada hikmah yang bisa diambil dari pandemi virus corona. Ia bahkan menyebut bahwa wabah virus ini merupakan warning dari Tuhan.
"Ketika pandemi ini selesai mungkin buat saya pribadi kita harus bener-bener ngaca lagi. Kita harus benar-benar ngelihat diri kita lagi, bahwa pasti adanya pandemi ini sebenarnya itu kayak warning dari Tuhan, kayak 'Kamu kalau pandemi ini selesai, sikap kamu yang dulu-dulu enggak bagus sama alam, lingkungan, orang, harus kamu perbaiki ya'," ungkap Vino.
Pria berusia 38 tahun ini juga mengungkapkan bahwa wabah virus Covid-19 telah membuat banyak orang merasakan hal-hal yang tidak pernah mereka alami sebelumnya. Beberapa hal tersebut termasuk physical distancing atau social distancing.
"Begitu kita mulai sosial distancing, di rumah aja, kita mulai ngerasain bahwa orang-orang di luar ini punya arti yang besar banget sama kita. Teman kita, saudara-saudara kita, pekerjaan, rezeki kita sehari-hari seakan-akan diangkat dulu gitu," kata Vino.
Setelah wabah virus corona berakhir, Vino berharap masyarakat bisa menjadi pribadi yang lebih baik dibandingkan sebelumnya. "Berharap saat pandemi selesai, apa yang sebelum-sebelumnya enggak bagus, kita bagusin. Menjadi manusia yang lebih baik lah," ucap Vino.
Menutup perbincangan, Vino mengaku ingin melakukan satu aktivitas seperti menonton film di bioskop setelah pandemi virus corona berakhir. "Nonton di bioskop, ke XXI. Ya itu kan tempat pacaran aku dan istriku di situ. Jadi, kami memang senang banget nonton," pungkas Vino.
Sementara itu, Vino juga mengisi waktunya di rumah dengan mulai mencoba kegiatan memasak. Meski masakannya sempat gagal, Vino tak pernah menyerah. Dengan kegiatan-kegiatannya tersebut, ia merasa tidak bosan selama menghabiskan waktu di rumah saja.
Tak hanya itu, Vino bahkan menemukan ide-ide cerita dari hubungan antara bapak dan anak. Ia berencana untuk menulis sebuah skenario dengan tema tersebut.
(wk/wahy)
