Mbah Mijan Prediksi Ada Tragedi 22 November 2020, Balas Begini Diledek Ramalannya Tak Spesifik
Instagram/mbahmijan
Selebriti

Mbah Mijan mendadak menulis deretan angka serta kata tragedi dalam huruf kapital yang membuat heboh. Ramalan Mbah Mijan ini rupanya mendapat protes dari seorang netizen.

WowKeren - Paranormal kondang Mbah Mijan memberi prediksi mengejutkan lewat akun Twitter pada Kamis (17/9). Ia menulis kata "tragedi" dengan huruf kapital serta deretan angka yang bila disusun menjadi 22 November 2020.

"2.0.2.0.1.1.2.2 'TRAGEDI'" tulis Mbah Mijan.

Namun rupanya angka misterius serta kata tragedi tersebut mendapat protes dari seorang netizen dengan akun @Real_Adian_syah. Netizen itu meminta Mbah Mijan untuk memberi ramalan lebih spesifik agar bisa berguna bagi banyak orang.

"Coba @mbah_mijan bikin ramalan yg spesifik," tulisnya. "'Bulan sekian akan terjadi aksi besar yg akan menimbulkan korban seorang pejabat bla2 krn bla2' Atau 'Bulan sekian akan ada seorang artis yg cirinya gini gini cerai disebabkan krn bla2' Klo Umum, sgt rentan Cocokologi Apa hebatnya?"


"Bung @mbah_mijan Tragedi itu kata NEGATIF. 22 11 2020, berapapun, sama dgn hari2 yg lain. Semua baik2 sj. Tdk usah bikin isu2 ginian, apalagi semacam 'ramalan' yg tdk bisa dipertanggungjawabkan akurasinya," sambungnya. "Zaman sdh bisa VideoCall masih meramal2 kayak di abad pertengahan saja."

"@mbah_mijan klo meramal jgn nanggung. Yg spesifik sj: Tragedi apa. Biar bs bantu aparat," lanjutnya. "Itu jg angka2 dibikin acak & menyebut tragedi, pdhal setiap hari ada ribuan Tragedi yg terjadi. Bakal cocokologi itu.Nanti Tragedi emak2 dipukul suami aja akan dikaitkan dgn 'ramalan' itu."

Protes panjang tersebut dibalas oleh Mbah Mijan. Ia pun mengungkap tiga poin penting untuk memberi penjelasan.

"Hihihi, baru kenal ya Bung? Udah biasa Mbah lakukan dan boleh di googling," balas Mbah Mijan. "1. Prediksi kematian dengan insial. 2. Prediksi bencana dengan menyebut nama lokasi, bulan, dan tahun. 3. Prediksi artis, sering memprediksi artinya langsung, bertatap muka. Jaman berganti, UU ITE sah!"

Di cuitan lain, pria asal Kebumen, Jawa Tengah ini membahas soal perbedaan pendapat dalam ramalan yang merupakan sesuatu hal yang wajar. Ia pun menegaskan perbedaan antara satu dengan yang lainnya tidak dapat dipaksakan.

"Beda pendapat soal ramalan adalah hal biasa, bahkan perdebatannya sudah terjadi sejak jaman baheula," tulisnya. "Kita harus membiasakan diri dalam sebuah perbedaan karena tidak semua hal bisa dipaksakan, keep enjoy kawan."

(wk/tria)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru