Begini Cara Sederhana Cegah Efek Samping Ringan Vaksinasi COVID-19
Twitter/KemenkesRI
Health

Vaksinasi COVID-19 menyebabkan penerimanya mengalami sejumlah efek samping ringan seperti nyeri di lokasi penyuntikan sampai gatal-gatal. Begini cara sederhana untuk mencegah dan mengatasi masalah tersebut.

WowKeren - Vaksin adalah upaya memasukkan bagian dari agen penyebab penyakit ke dalam tubuh seseorang untuk memicu respons antibodi penerimanya. Karena itulah, tentu ada efek samping yang ditimbulkan dari pemberian vaksin, termasuk vaksinasi COVID-19.

Namun seperti sudah berkali-kali ditegaskan otoritas terkait, efek samping yang ditimbulkan dari vaksinasi COVID-19 masuk golongan ringan seperti nyeri di lokasi penyuntikan, lelah, sakit kepala, menggigil, demam, hingga nyeri sendi. Meski tak berbahaya, beberapa dokter juga meresepkan pereda nyeri apabila nyeri yang dirasakan cukup luar biasa.

Namun tahukah Anda kalau efek-efek samping semacam ini bisa dicegah sebelum penyuntikan? Hal ini seperti dijelaskan Kepala Satuan Tugas COVID-19 di Good Samaritan Hospital Medical Center di New York, Amerika Serikat, Uzma Syed.

Ahli penyakit menular itu menjelaskan bahwa efek samping yang kerap dialami pasca vaksinasi COVID-19 bisa diminimalisir dengan memastikan tubuh dalam kondisi terhidrasi alias tidak kekurangan cairan. Selain itu, kandidat penerima vaksin juga sebaiknya mendapatkan tidur yang cukup semalam sebelum pelaksanaan vaksinasi.

Satu hal penting yang ditegaskan adalah sebaiknya calon penerima vaksin menghindari konsumsi alkohol. "Alkohol bisa menyebabkan Anda dehidrasi. Konsumsi alkohol yang berlebihan juga bisa menyebabkan hangover, yang bisa meningkatkan efek samping pasca vaksinasi," ujar Dr Syed.


Saran lain yang dibagikan Dr Syed adalah dengan menggunakan pakaian yang longgar. "Memakai pakaian longgar, terutama untuk daerah sekitar lokasi vaksinasi, dapat mengurangi rasa tidak nyaman dan nyeri di lengan," bebernya, dikutip dari POPSUGAR, Selasa (20/4).

Jika kemudian mengalami gatal-gatal di lokasi penyuntikan, atau ada ruam merah sekitar sepekan setelah menerima vaksin, maka bisa mengonsumsi antihistamin. Paket es juga bisa ditempelkan di sekitar lokasi penyuntikan sebagai solusi.

"Reaksi ini, disebut sebagai 'lengan COVID', adalah bentuk dari reaksi normal diri," jelas Dr Syed. "Dia akan kembali normal dalam beberapa hari dan tidak seharusnya menghalangi niat seseorang mendapatkan suntikan dosis keduanya."

Saran lain datang dari Dr Alaina Brinley, seorang spesialis ruang gawat darurat di California, yang menegaskan kompres air dingin bisa mengurangi rasa nyeri di lokasi penyuntikan. "Hanya saja pastikan jangan menempelkan es batu secara langsung di atas kulit," tegasnya.

Mandi dengan air hangat, menonton acara televisi yang disukai, membaca, semua itu juga bisa dilakukan untuk mengembalikan ketenangan pasca disuntik. "Yoga, peregangan, meditasi, semua bisa dilakukan untuk distraksi dan meningkatkan produksi endorfin," pungkas Dr Brinley.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait