Gofar Hilman Tanggapi Tudingan Bawa Polisi untuk Beri Tekanan pada 'Korban', Fakta Lain Terungkap
Instagram/pergijauh
Selebriti

Gofar Hilman dianggap memberikan tekanan karena bertemu dengan 'korban' untuk pertama kalinya dengan keterlibatan polisi. Namun hal itu tegas dibantah Gofar, berikut pernyataannya.

WowKeren - Gofar Hilman hadir di podcast Deddy Corbuzier untuk berbicara perkara tudingan pelecehan seksual terhadapnya pada 2021. Wanita yang mengaku korban bernama Syerin lantas meminta maaf dan mengaku hanya berimajinasi.

Kemunculan Syerin yang mendadak minta maaf membuat Gofar kembali dituding menggunakan 'power' untuk menekan 'korban'. Gofar pun membantah dan menceritakan kronologi pertemuan pertama dengan Syerin bersama pihak polisi.

"Dituduhnya kan you're so powerful menggunakan polisi untuk menekan," ujar Deddy Corbuzier dalam tayangan podcast pada Selasa (15/2) mewakili netizen. "Itu yang dituduhkan orang-orang."

Gofar Hilman kemudian menjelaskan bahwa polisi adalah langkah terakhir yang diambilnya dalam kasus dugaan pelecehan seksual tersebut. Gofar akhirnya mengambil langkah terakhir karena upaya untuk bertemu dengan Syerin terus gagal selama 9 bulan terakhir.

"Polisi adalah langkah terakhir. Gue sudah membuat langkah terlebih dahulu dari menghubungi dia, menghubungi pendampingnya, surat resmi, menghubungi komnas perempuan, LBH juga tidak ada titik terang," jelas Gofar. "Jadi polisi adalah langkah terakhir."


Bahkan dalam rentang waktu tersebut, Gofar Hilman mengaku mempersilakan Syerin untuk mencari saksi dan bukti. Untuk diketahui, dugaan pelecehan seksual oleh Gofar terjadi di acara yang digelar di Malang, Jawa Timur.

"Dari pertama gue bilang sama Sherin, silakan cari bukti dan saksi. Kita persilakan, kita tunggu. Sampai 9 bulan pun gue tunggu," tutur Gofar. "Karena gue cuma bisa nunggu dan melakukan apa pun yang bisa gue lakukan. Tapi tidak ada titik terang."

Lebih lanjut, Gofar Hilman tak memungkiri sempat merasa emosi pada momen pertama bertemu Syerin. Namun ketika orangtua Syerin menjelaskan kondisi putri mereka, emosi Gofar lenyap. Fakta bahwa Syerin adalah fans berat Gofar juga terungkap.

"Ini dari emosi parah sampai nyes, 'Aduh yang bener nih'," kata Gofar. "Orangtuanya mengeluarkan tas isinya bon-bon pengobatan si Sherin. Dia punya keadaan mental yang tidak stabil."

"Orangtuanya bilang, kadang-kadang Sherin jadi anak SD. Trus kalo lagi kambuh, sering nyakar-nyakar tangan ibunya," tutup Gofar. "Dan kata ibunya 'Anak saya ngefans banget sama Mas Gofar dari SMA'."

(wk/nere)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait