Media sosial ikut ramai dengan aksi invasi Rusia pada Ukraina sejak Kamis kemarin. Lewat pesan-pesan ringan, netizen global mencoba membujuk Vladimir Putin untuk menghentikan perang.
- Amelia Nur Fatimah
- Jumat, 25 Februari 2022 - 15:51 WIB
WowKeren - Masyarakat dunia ikut memantau situasi saat Rusia memulai serangan invasi ke Ukraina pada Kamis (24/2) kemarin. Selain aksi turun ke jalan di berbagai negara, seruan perdamaian juga membanjiri media sosial.
Sejumlah netizen mengambil pendekatan yang tak biasa untuk menyerukan perdamaian. Salah satunya lewat membanjiri akun-akun dari stan Vladimir Putin di TikTok dan Instagram dengan komentar yang mencoba merayu pemimpin Ruia itu untuk keluar dari perang.
"Daddy Vladdy tolong jangan perang," tulis seorang pengguna di foto presiden Rusia yang memiliki judul membahas potensi serangan terhadap Ukraina. "Saya akan memberi Anda $ 5 dan menggosok kaki jika Anda tidak memulai perang," tulis komentar lain. "Daddy Vladdy jangan pergi berperang," tulis lainnya lagi, melansir Buzzfeed.
Putin diketahui mengizinkan serangan rudal di beberapa kota di Ukraina pada Kamis (24/2). Pasukan militer Rusia pun menyerang bandara dan daerah pemukiman Ukraina. Muncul foto-foto kemacetan panjang orang-orang yang mencoba melarikan diri dari Kyiv dan orang-orang Ukraina yang mati-matian bersembunyi di stasiun kereta bawah tanah dari serangan roket .
Dan pencarian informasi tentang invasi telah melihat kueri " vladimir putin russia ukraine war " telah meningkat 3,450% dalam satu hari terakhir di Google. Tagar #vladdydaddy memiliki 45,5 juta tampilan di TikTok pada hari Kamis. Sementara pencarian untuk istilah seperti "ww3" meningkat enam kali lipat sejak Rabu (23/2).
Rusia sebelumnya telah mempersenjatai media sosial dan serangan siber dalam operasi geopolitiknya. Bahkan Rusia juga pernah bertengkar meme dengan Ukraina sebelumnya .
Tak satu pun dari halaman yang dibanjiri komentar "vladdy daddy" adalah akun resmi Putin. Presiden Rusia tidak memiliki platform sosial pribadi yang diketahui dan pernah mengatakan bahwa dia terlalu sibuk serta “tidak berminat untuk Instagram". Tapi hal itu tidak menghentikan orang-orang.
Diketahui bahwa gambar Putin sebenarnya telah menjadi meme sejak akhir 2000-an. Tapi kemudian ada perubahan penting pada Januari 2022. Alih-alih bercanda tentang prestasi kekuatan Putin dan mengolok-olok ketabahan stereotip Rusia-nya, mereka memohon belas kasihan.
"Daddy Putin, tolong jangan memulai perang, saya berjanji akan menjadi anak kucing yang baik,” pengguna TikTok @ventixxx memposting dalam bahasa Rusia di komentar akun Instagram penggemar pada 25 Januari. Pada hari yang sama, pengguna lain membagikan rekaman layar dari banyak komentar serupa di akun stan yang berbeda.
(wk/amel)
