Nama komedian Komeng mendadak ramai diperbincangkan hingga menjadi trending Twitter. Rupanya hal ini karena materi lawakannya yang dinilai merendahkan perempuan.
- Lailatul Maghfiroh
- Rabu, 12 Januari 2022 - 11:12 WIB
WowKeren - Pada Rabu (12/1) pagi nama Komeng mandadak jadi trending Twitter dan ramai menjadi perbincangan. Saat berita ini ditulis, setidaknya sudah ada tujuh ribu lebih kicauan yang membahas tentang Komeng di Twitter.
Rupanya nama sang komedian tersebut ramai diperbincangkan gara-gara sebuah video lawakannya. Dalam video itu, Komeng menjadikan anak perempuannya sebagai lelucon dalam dialognya.
Pada dialog lawakannya, Komeng menyebut lebih baik seorang bapak yang mengintip anaknya mandi dibandingkan orang lain. “Saya mau jaga anak saya, takut ada yang intip. Daripada orang lain yang intip, mending bapaknya,” ujarnya dalam sketsa tersebut seperti dikutip, pada Rabu (12/1).
Gara-gara lawakannya tersebut, sang komedian langsung menjadi perbincangan. Komeng dianggap telah merendahkan perempuan lewat materi lawakannya tersebut.
Kutipan lawakan Komeng tersebut lantas semakin menjadi perbincangan ketika dibagikan oleh akun Twitter @AREAJULID. Banyak dari warganet tampak ramai melayangkan komentar pedas pada Komeng.
“Ketika perempuan hanya diplot sebagai objek seksual oleh laki-laki, ini yang terjadi. Sudah tak ada ruang aman lagi bagi perempuan. Ini pentingnya kita saling aware dan jaga. Paling utama mengubah pola pikir kotor terhadap perempuan,” tulis seorang netter. "Walaupun mungkin hanya lawakan, tapi bagi orang-orang yang mengalami ini sepertinya sudah enggak lucu deh. Mungkin, malah bikin sakit hati,” sahut netter lainnya.
Di sisi lain ada pula netizen yang membela Komeng karena beranggapan bahwa lawakan tersebut sebagai bentuk sindiran. “Dear Gen Z, ini namanya komedi satire. Tujuannya buat mennyindir hal-hal yang sedang hangat di masyarakat,” ujar seorang netter. "Gue adalah Gen Z, tapi paham kok jokes Komeng karena biasa nonton dia dari Zaman SD. Yang menganggap lawakannya terlalu serius pasti enggak ngeh kalau itu satire. Maafkan saja ya,” timpal netter lainnya.
(wk/lail)