Melati mantan anggota JKT48 mengaku kini berjualan nasi bakar di pinggir jalan. Terkait hal ini, Sandiaga Uno memberikan tanggapan melalui akun media sosial.
- Dessy Novitasari
- Selasa, 06 September 2022 - 13:36 WIB
WowKeren - Mantan member JKT48, Melati Sesilia mendadak mendapat sorotan dari Sandiaga Uno. Hal ini lantaran Melati berani berjualan nasi bakar di pinggir jalan. Bahkan, Melati mengaku tidak malu saat berjualan nasi bakar.
Pengakuan Melati itu disampaikan saat berbincang-bincang dengan Sandiaga Uno di acara Apresiasi Kreasi Indonesia Kota Jambi. Melati mengungkapkan bahwa ia pernah kuliah bisnis manajemen dan berusaha untuk membuat usaha sendiri.
"Dari awal aku udah mikirin kalau misalnya jualan pinggir jalan aku malu nggak sih, sebelum aku mulai semuanya. Kebetulan pas aku pikirin itu, aku mikir kenapa malu," ungkap Melati.
"Aku juga kuliahnya jurusan bisnis manajemen, terus aku bikin usaha sendiri kan keren. Aku masih muda juga, jadinya setelah aku mikir kayak gitu, udah tahu aku nggak bakal malu, aku jalanin," sambung Melati.
Melalui cuitan di akun Twitter pribadi, Sandiaga menyebut sikap Melati ini patut dicontoh. Sandiaga juga menegaskan bahwa wirausaha itu halal dan tidak merugikan orang lain.
"Waaah patut dicontoh ni buat temen-temen Millenial dan Gen Z, jadi wirausaha itu halal, tidak merugikan orang lain, juga buat pribadi jadi makin mandiri, tidak ada kata terlambat, coba dipikir-pikir lagi yaa," cuit Sandiaga Uno di Twitter pada Senin (5/9).
Apalagi, Sandiaga Uno merasa bahwa mempromosikan usaha saat ini sudah cukup mudah. Salah satunya dengan mempromosikan usaha lewat media sosial.
"Apalagi cara promosi saat ini mudah sekali lewat digitalisasi media sosial. Bermodal handphone dan kuota yang cukup Mba Melati menarik calon pelanggan nasi bakarnya melalui live di platform media sosial Tik Tok," ucap Sandiaga Uno.
"Semoga semakin banyak generasi muda yang tergerak untuk memulai usaha. Kami di @Kemenparekraf siap memberikan akses pelatihan dan pendampingan agar usaha produk kalian dapat terus berkembang dan menjadi bagian dari penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru sampai tahun 2024," pungkas Sandiaga Uno.
(wk/dess)
