Ira Wibowo prihatin melihat kasus gagal ginjal akut yang terjadi pada anak belakangan ini. Ira Wibowo kemudian memberikan saran ini kepada orangtua yang kebigungan.
- Dessy Novitasari
- Selasa, 25 Oktober 2022 - 00:34 WIB
WowKeren - Ira Wibowo ikut menyoroti soal kasus gagal ginjal akut pada anak yang tengah membuat khawatir para orangtua di Indonesia. Pemerintah pun menduga penyebab gagal ginjal pada anak itu akibat obat paracetamol sirup.
Aktris senior itu pun mengaku tak habis pikir mengapa obat sirup itu justru membuat anak-anak semakin sakit, bukan malah menyembuhkan. Ira Wibowo juga merasa geram apabila ada oknum yang bermain-main dengan obat tersebut.
"Kita kan anak sakitnya cuman ringan, kita maksudnya baik kasih obat supaya mereka lebih baik dan lebih cepet sembuh gak taunya malah mendatangkan petaka obatnya," ungkap Ira Wibowo saat ditemui di kawasan Mampang.
"Itu gak habis pikir sih kalau orang itu bisa bermain-main dengan obat itu jahat banget itu kriminal. Saya kan gak tahu ini ada unsur kesengajaan atau ketidaktahuan apa gimana," sambung Ira Wibowo.
Meski begitu, Ira Wibowo memberikan saran kepada para orangtua yang kini sedang kebingungan mencari obat yang aman bagi buah hati mereka. Ira menyarankan orangtua untuk menggunakan obat panas melalui dubur.
"Ya mungkin sekarang untuk ibu-ibu di luar sana yang masih punya anak kecil pakai yang anal. Karena kalau buat bayi itu sangat mudah pakainya, dibandingkan tablet atau kapsul," tutur Ira Wibowo.
Sebagai informasi, pengobatan melalui dubur yang dimaksud oleh Ira Wibowo itu adalah suppositoria. Diketahui, suppositoria biasanya memiliki bentuk menyerupai tabung, yang mana salah satu ujungnya mengerucut. Ketika dimasukkan ke dalam dubur, maka suhu tubuh yang hangat akan menyebabkan obat menjadi mencair dan diserap oleh aliran darah.
Lebih lanjut, Ira Wibowo kemudian berharap pemerintah untuk cepat mengatasi permasalahan yang terjadi saat ini agar tidak berkepanjangan. "Mudah mudahan bisa cepat teratasi dan ibu-ibu bisa kembali menggunakan obat sirup tanpa ada rasa khawatir untuk keselamatan anaknya," pungkas Ira Wibowo.
(wk/dess)
