Andika Kangen Band Ngamuk Usai Anaknya Trauma Diintimidasi Orangtua Teman di Sekolah
Instagram/ronijon_
Selebriti

Andika Kangen Band emosi usai mengetahui anaknya dibentak dan dimaki salah satu wali murid lain di sekolah perkara mainan. Ia tak terima melihat sang anak kini sampai trauma dan jatuh sakit.

WowKeren - Andika Kangen Band merasa terpukul usai mengetahui jika putra bungsunya mengalami intimidasi di sekolah. Parahnya, hal itu dilakukan oleh orangtua dari teman anaknya atau seorang wali murid lain. Andika yang tak terima pun kini ngamuk dan meluapkan emosinya mengetahui sang putra sampai trauma dan jatuh sakit imbas kejadian tersebut.

Melalui unggahan di Insta Stories pada hari Senin (13/11), Andika membeberkan kronologinya. Saat itu Andika sedang bekerja di luar kota dan mendapatkan laporan dari orang yang menjaga putranya.

Ia menyebut jika kejadian itu dialami sang putra yang masih duduk di bangku kelas 1 SD saat sedang ada acara di sekolah. Seorang wali murid tiba-tiba datang dan membentak hingga memaki anaknya karena masalah mainan.

Ketika saya sedang di luar kota, tiba-tiba mendapat laporan bahwa anak saya di intimidasi oleh salah satu orang tua siswa, yang kebetulan pada hari itu ada acara sekolah yang orang tua siswa di persilahkan untuk hadir. Anak saya yang di dampingi oleh mbak nya, tiba-tiba di panggil keluar kelas lalu di bentak dan di maki-maki hingga mengeluarkan kalimat-kalimat yang tidak sepantasnya di denger oleh anak-anak. Alasan orang tua tersebut mengintimidasi anak saya hanya karena sebuah mainan,[sic!]” papar Andika bercerita.

Gara-gara kejadian tersebut, anak Andika kini merasa trauma hingga jatuh sakit. “Imbasnya anak saya saat ini mengalami trauma dan jatuh sakit, Tentu saya sebagai orang tua tidak terima anak saya di perlakukan [sic!] seperti itu,” sambungnya.


Andika Kangen Band Ngamuk Usai Anaknya Trauma Diintimidasi Orangtua Teman di Sekolah

Instagram

Andika mengkritik tindakan wali murid tersebut kepada buah hatinya. Menurutnya, sang wali murid harusnya berkomunikasi dengan pihak sekolah jika ada masalah yang menyangkut anak mereka.

Kendati sempat mengamuk, Andika memilih jalan lain untuk menyelesaikan kejadian ini. Ia mengisyaratkan menempuh jalur hukum atas tindakan orangtua dari teman anaknya tersebut.

Meski hati saya teriris, dan sempat marah namun saya sadar sebagai warna [sic!] negara yang baik. Saya mempercayai bahwa institusi penegak hukum atau Kepolisian adalah tempat terbaik untuk menyelesaikan masalah ini,” tegasnya.

Terakhir, Andika kembali menyentil sikap wali murid tersebut yang terkesan melakukan kekerasan secara verbal terhadap anaknya. “Saya yakin kekerasan meski verbal terhadap anak saya ada akibat hukumnya. Karena setiap anak memiliki hak untuk tumbuh dan berkembag [sic!] seperti diatur dalam UU perlindungan Anak,” pungkas Andika.

(wk/sept)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru