Intip 7 Tips Mengatasi Cabin Fever, Keadaan Yang Muncul Akibat Terlalu Lama Terisolasi Saat Pandemi
Health

Terlalu lama tinggal di rumah ternyata juga dapat memberikan dampak negatif terhadap emosi seseorang. Cabin fever adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan dampak tersebut.

WowKeren - Angka pasien positif COVID-19 di Indonesia makin hari makin menaik. Hal ini membuat pemerintah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sejumlah wilayah guna menekan penularan makin meluas.

Dengan adanya PSBB, masyarakat diharapkan tidak bepergian jika tidak mendesak sampai pandemi mereda. Namun, terlalu lama tinggal di rumah ternyata juga dapat memberikan dampak negatif terhadap emosi seseorang. Cabin fever adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan dampak tersebut.


Cabin fever adalah serangkaian emosi negatif dan rasa sedih yang dirasakan oleh orang-orang yang sedang terisolasi atau terpisah dari dunia luar. Di tengah masa pandemi virus corona, para ahli percaya bahwa masyarakat harus lebih waspada terhadap cabin fever. Sebab, tanpa penanganan yang tepat, gejala cabin fever akan sulit dikontrol.

Gejala cabin fever tidak hanya sekadar merasa bosan saja. Gejala cabin fever jauh lebih serius dari itu. Salah satu gejalanya yakni kegelisahan, turunnya motivasi, mudah tersinggung, mudah putus asa, sulit berkonsentrasi, pola tidur tidak teratur, sulit bangun dari tidur, lemah lesu dan masih banyak lagi.

Mengatasi cabin fever sebenarnya hanya dengan bepergian ke luar rumah. Namun mengingat masa darurat virus corona belum usai, bepergian ke luar rumah bukanlah opsi yang bijak. Untuk itu, berikut tim WowKeren rangkum cara mengatasinya. Yuk disimak!

(wk/putr)

1. Menikmati Pemandangan Luar


Menikmati Pemandangan Luar

Jika kalian tak bisa bepergian keluar, enggak ada salahnya membawa pemandangan luar ke dalam rumah. Kalian bisa membuka jendela untuk menghirup udara luar dan menikmati pemandangan yang sejuk di pagi hari. Kalian juga bisa memberi makan hewan di luar rumah, seperti burung, kucing, atau anjing liar yang suka mampir ke halaman rumah.

Selain itu, kalian bisa melakukan aktivitas di halaman rumah sambil menikmati suasana luar. Cobalah untuk menanam bunga yang bisa membawa wangi dunia luar ke dalam rumah atau bercocok tanam di dalam rumah. Jangan remehkan berbagai kegiatan di atas. Sebab, mereka bisa mengobati perasaan rindu dunia luar akibat virus corona.

2. Tetap Beraktivitas


Tetap Beraktivitas

Agar pikiran kalian tetap fokus, tetaplah beraktivitas sebisa mungkin. Lakukan perawatan diri dasar tersebut antara lain mandi, makan, minum obat, dan sebagainya. Kalian juga bisa menetapkan tujuan harian atau mingguan. Ketika terjebak di rumah, kalian mungkin lebih cenderung membuang waktu tanpa melakukan hal-hal penting.

Tetapkan tujuan harian dan mingguan, dan lacak kemajuan dalam menyelesaikannya. Pastikan tujuan kalian masuk akal, dan hadiahi diri untuk setiap pencapaian tersebut. Jangan jadikan work from home atau bekerja dari rumah sebagai alasan untuk kalian bermalas-malasan. Tapi ingat, jangan malah bekerja dari rumah membuat kalian lupa dengan jam istirahat ya.

3. Menjaga Komunikasi Dengan Banyak Orang


Menjaga Komunikasi Dengan Banyak Orang
AFP

Meski sedang isolasi mandiri, kalian enggak boleh melupakan komunikasi. Terutama jika kalian tinggal sendirian, menjaga agar komunikasi bersama orang-orang terkasih tetap terjalin sangatlah penting. Tak hanya membantu mengurangi rasa kesepian, bercerita tentang keluh kesah atau hal-hal yang kalian rasakan ketika mengalami cabin fever mungkin dapat mengurangi beban di hati.

Masa-masa karantina di rumah dapat menjadi kesempatan untuk menjalin kembali tali silahturahmi yang sempat terputus, atau semakin mendekatkan kalian dengan orang-orang di sekitar. Baik lewat media sosial atau melalui sambungan telepon, manfaatkan sarana yang bisa menghubungkan kalian dengan orang lain.

4. Jaga Pola Makan


Jaga Pola Makan

Terkadang, stres yang dirasakan juga berpengaruh dari pola makan kalian. Saat harus berdiam di rumah, kalian cenderung melakukan pelampiasan untuk memakan makanan yang instan dan penuh rasa seperti junk food. Meski bisa memberikan rasa nyaman untuk sementara, sayangnya makan makanan tak sehat malah akan berakibat buruk pada kesehatan.

Tubuh kalian tentunya tidak akan seaktif biasanya ketika berada di rumah. Oleh karena itu, kalian tetap harus menjaga pola makan dengan konsumsi makanan yang bergizi seimbang untuk menjaga nutrisi. Batasi camilan dengan gula dan lemak yang tinggi, minum lebih banyak air.

5. Melakukan Hobi


Melakukan Hobi
Getty Images

Karantina mandiri adalah salah satu saat yang tepat untuk melakukan banyak hobi yang dimiliki. Ekspresikan segala sisi kreatif yang kalian punya, entah itu membuat lagu, melukis, ataupun hanya memasak resep terbaru yang selama ini diidam-idamkan.

Menjaga otak tetap sibuk bisa melawan rasa bosan dan kegelisahan akibat cabin fever yang mungkin kalian rasakan selama berdiam diri di rumah. Jangan berhenti berpikir. Kalian dapat melakukannya dengan mengerjakan teka-teki silang, baca buku atau mainkan permainan papan. Merangsang pikiran kalian dapat membantu bergerak maju dan mengurangi perasaan terisolasi dan tidak berdaya.

6. Berolahraga


Berolahraga

Meski tidak bisa meninggalkan rumah, ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk tetap aktif secara fisik. Olahraga sangat penting untuk meningkatkan produksi hormon endorfin yang mendorong rasa bahagian. Peneliti dari University of Vermont menemukan bahwa dengan berolahraga hanya 20 menit dapat membuat suasana hati lebih baik selama 12 jam.

Berolahraga bisa mempengaruhi kondisi mental seseorang ketika dalam suasana hati yang buruk. Selama berada di rumah, kita bisa melakukan kegiatan olahraga sederhana seperti pushup, squats, plank, atau lunge. Latihan kekuatan seperti mengangkat beban bisa mengurangi depresi, rasa cemas, dan membuat kalian merasa lebih berharga.

7. Lakukan Yoga Untuk Relaksasi


Lakukan Yoga Untuk Relaksasi
Rawpixel/McKinsey

Jika sedang gelisah, cobalah untuk relaksasi dengan melakukan yoga di rumah. Berlatih yoga ini mendukung kebaikan dan kesehatan yang menimbulkan perasaan damai bagi yang melakukannnya. Latihan yoga, pada dasarnya menggabungkan postur latihan fisik, pernapasan dalam, dan fokus mental kalian.

Dengan latihan yoga, kalian belajar untuk menyatukan napas dengan gerakan, dan tubuh dengan pikiran. Gerakan dan isinya juga dapat dianggap sebagai cara untuk kembali menghubungkan esensi sejati kedamaian tubuh manusia dan diri sendiri. Ini merupakan salah satu cara bagi kalian untuk mengingat kondisi alami tubuh serta kesehatannya itu sendiri.

Intip juga yuk beberapa jenis olahraga sederhana ini bisa dilakukan di rumah dalam artikel berikut. Simak juga tips berolahraga saat puasa agar tubuh tetap sehat dan bugar di sini.

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait