Meskipun banyak fans yang menyukai, lagu 'If I'm S, Can You Be My N?' milik TWS ternyata masih harus berjuang untuk berada di chart Top 100 MelOn. Rumor miring tentang TWS pun beredar.
- Diah Candra Trisanti
- Selasa, 25 Juni 2024 - 20:32 WIB
WowKeren - TWS baru-baru ini merilis mini album kedua mereka yang bertajuk SUMMER BEAT. Mini album ini berisi total enam lagu, termasuk lagu "If I'm S, Can You Be My N?". Meskipun banyak fans yang menyukai, lagu ini ternyata masih harus berjuang untuk berada di chart Top 100 MelOn.
Lewat akun X @tws_charts pada Selasa (25/6), diketahui bahwa lagu "If I'm S, Can You Be My N?" masih berada di urutan 104 MelOn daily chart. Lagu ini hanya berhasil menggaet sebanyak 48.019 pendengar.
Namun, sebuah postingan berjudul "TWS Dikonfirmasi atas Manipulasi Tangga Lagu Musik" mendadak beredar viral di komunitas online Pann. Dalam postingan tersebut, TWS dituding telah melakukan manipulasi chart.
Tuduhan ini muncul usai TWS gagal memenuhi ekspektasi untuk berada di top chart MelOn lewat lagu terbaru mereka. Postingan tersebut langsung menjadi perbincangan hingga trending topik di Pann.
Hingga kini, postingan itu sudah mendapat 700 ribu lebih views. Tak ayal, rumor miring tentang TWS membuat netizen memberikan beragam komentar.
Apalagi, TWS sebelumnya digadang-gadang bakal sesukses lagu mereka sebelumnya yang berjudul "Plot Twist". Gara-gara postingan tentang manipulasi chart itu, kini kesuksesan TWS juga ikut dipertanyakan.
"Apa yang terjadi dengan Pledis akhir-akhir ini? Serius? Apakah mereka kekurangan uang? Mereka bahkan tidak memiliki banyak penggemar yang tersisa. Sangat menyedihkan," ungkap salah satu netizen. "Peringkat tinggi untuk sebuah lagu baru: 'Mereka melakukannya lagi.' Peringkat rendah untuk lagu baru: 'Jadi yang terakhir dimanipulasi.'," sindir netizen lain.
"Penggemar atau bukan, lagunya jelek, jadi saya tidak mendengarkannya," cibir netizen lain. "Ini pertama kalinya saya melihat grup yang merupakan pesaing untuk nomor satu tahunan bahkan tidak masuk ke tangga lagu... Terakhir kali mereka menyalahkan karena lagu jadi pre-release, jadi apa alasannya kali ini?" tambah netizen lainnya.
(wk/diah)
