Setelah menerima banyak kritik karena berniat menjual kostum panggung Jimin BTS tanpa dicuci lebih dulu, rumah lelang Myart Auction merilis pernyataan terkait nasib acara pelelangan.
- Chusnul Chotimah
- Kamis, 22 April 2021 - 16:56 WIB
WowKeren - Myart Auction dan desainer Kim Rieul, dikritik habis-habisan karena melelang kostum panggung yang dikenakan Jimin BTS tanpa dicuci lebih dulu. Rumah lelang kini membawa kabar baru terkait masalah ini.
Pakaian yang dimaksud, yakni hanbok tradisional, dipinjamkan kepada Jimin untuk penampilannya bersama BTS (Bangtan Boys) di "The Tonight Show" oleh Desainer Kim Rieul. Namun karena jadwal yang terburu-buru, tim penata gaya tidak sempat mencuci pakaian sebelum mengembalikannya ke studio.
Itu dijelaskan oleh desainer dalam film dokumenter pendek di "VIDEOMUG". "Pakaian ini disentuh dan dikenakan oleh Jimin. Aku bahkan tidak mencucinya. Ini pakaian yang masih menyimpan keringat dan aroma Jimin hari itu," kata Kim Rieul.
Setelah dibujuk, Myart Auction berhasil meyakinkan Desainer Kim Rieul untuk menjual pakaian itu. Rumah lelang tersebut bahkan mempublikasikan produk dengan mengklaim bahwa itu akan dijual tanpa dicuci, sehingga membuat marah penggemar.
Setelah rumah lelang dan desainer menerima banyak kritik atas keputusan tersebut, diumumkan pada 22 April 2021, bahwa lelang hanbok Jimin telah dibatalkan. Myart Auction merilis pernyataan berikut.
"Desainer Kim Rieul, yang merupakan pengirim barang, mengungkapkan bahwa dia merasakan beban yang besar karena pelelangan ini karena merasa itu dapat mencerminkan aspek yang lebih dikomersialkan."
"Kami (Myart) telah memutuskan untuk membatalkan pelelangan setelah banyak pertimbangan karena artis (Jimin) yang mengenakan pakaian tersebut berstatus kelas dunia dan jenis kegiatan komersial ini dapat merusak imejnya."
Meskipun desainer Kim Rieul telah mengeluarkan produk dari pasar Myart Auction, konsumen masih dapat melihat-lihat koleksi hanboknya di pasar. Diharapkan bahwa publik dapat mendukung desainer Kim Rieul terlepas dari keputusan tersebut, karena motivasi asli mereka adalah menyebarkan keindahan, budaya, dan nilai pakaian tradisional Korea.
(wk/chus)
