1. Madu, Makanan Tanpa Batas Kedaluwarsa yang Bisa Disimpan hingga Ribuan Tahun

Madu adalah salah satu jenis makanan alami yang tidak memiliki batas kedaluwarsa. Tapi jangan salah, sebab madu yang dimaksud di sini adalah madu murni tanpa campuran bahan apapun, seperti yang banyak beredar di pasaran.

Bahkan arkeolog pernah menemukan madu berusia 3.000 tahun saat menggali kuburan Mesir Kuno. Menariknya, madu tersebut masih berkualitas sangat baik, utuh dan aman dikonsumsi meski terjadi kristalisasi.

Madu bisa tahan lama karena kandungan air di dalamnya sangat rendah, sehingga mikroorganisme di dalamnya tidak bisa tumbuh. Selain itu, madu juga memiliki pH yang juga rendah dan memiliki sifat anti bakteri karena adanya kandungan hidrogen peroksida. Karena itu tidak heran jika pakar kesehatan dr. Elizabeth Trattner menyebut madu sebagai salah satu bahan makanan paling sehat bagi tubuh yang tidak bisa kedaluwarsa.

2. Gula Bisa Menjadi Makanan yang Tidak Bisa Kedaluwarsa Asal Disimpan dengan Benar

Sama seperti madu, gula juga tergolong sebagai bahan makanan yang bisa disimpan dalam waktu lama. Meskipun saat disimpan terlalu lama gula akan menggumpal, bukan berarti gula tersebut sudah basi.

Tapi untuk membuat gula tahan lama ada syarat yang harus kamu ikuti, yaitu perhatikan cara penyimpanannya. Pastikan gula disimpan dalam wadah kedap udara, sehingga kelembapan tidak dapat masuk. Gula yang disimpan akan tetap berkualitas, meskipun ia menyerap air dari udara dan menjadi batu yang padat.

3. Seperti Gula, Garam Juga Takkan Kedaluwarsa Jika Disimpan dengan Tepat

Bahan makanan selanjutnya yang tidak memiliki batas kedaluwarsa adalah garam natural yang diolah tanpa tambahan apapun, asalkan disimpan dengan tepat. Lalu bagaimana dengan tanggal kedaluwarsa yang ada di bungkus garam? Ini mungkin karena ada mineral seperti yodium atau zat anti-caking yang ditambahkan saat proses produksi. Penambahan ini sendiri dapat mengurangi umur simpan garam hingga lima tahun.

Sebenarnya sifat tahan lama garam karena jenisnya sebagai sodium chloride, yaitu mineral yang berasal dari tanah. Karena itu, garam biasanya digunakan untuk mengawetkan makanan hingga jenazah, karena dapat menurunkan kelembapan.

4. Suka Kopi Bubuk? Maka Bisa Banget Jika Kamu Menyimpannya dalam Waktu yang Lama

Kopi bubuk adalah salah satu bahan makanan yang bisa tahan sangat lama atau tidak bisa kedaluwarsa. Kopi bubuk bahkan bisa tetap segar, meski kemasannya sudah dibuka. Hal ini disebabkan karena kopi bubuk sudah diproses sedemikian rupa, mulai dari roasting, penggilingan hingga pengemasan yang menyebabkan kelembapannya berkurang.

Meski demikian, kualitas rasa kopi bubuk bisa berkurang jika disimpan terlalu lama, terutama jika tidak disimpan dengan cara yang tepat. Sebab mikroorganisme seperti bakteri dan jamur bisa tumbuh dan merusak kopi.

5. Kacang Kering Bisa Dikonsumsi dengan Aman Meski Usianya Sangat Lama

Sebuah penelitian di Brigham Young University menguji pinto beans yang berusia sekitar 32 tahun untuk dikonsumsi. Meski penampilan luarnya telah berubah, namun kualitas dan rasa kacang ini bagus. Penelitian ini sendiri dilakukan pada 58 orang, hasilnya sekitar 80 persen dari mereka mengungkapkan jika biji kacang ini masih layak dimakan, terutama dalam keadaan darurat.

Kacang kering ini kualitasnya akan tetap terjaga jika disimpan dengan baik di tempat yang sejuk. Dan meski kalau disimpan terlalu lama kacang kering bisa mengeras, namun jika dimasak kacang ini akan kembali melunak. Meski demikian, biasanya kacang kering akan disimpan hingga beberapa tahun saja. Alasannya adalah karena teksturnya tidak akan bisa selembut kacang segar, meski dimasak dalam waktu lebih lama.

6. Gandum Bisa Bertahan Bertahun-Tahun Lamanya dan Aman Dikonsumsi Loh

Jika tepung terigu memiliki batas kedaluwarsa dan tidak bisa tahan terlalu lama, maka beda ceritanya dengan bahan mentahnya, yakni gandum. Sebab gandum tergolong sebagai salah satu bahan makanan tanpa batas kedaluwarsa dan bisa disimpan dalam waktu yang sangat lama.

Biji-bijian gandum, soba dan millet bahkan bisa bertahan hingga 10-12 tahun. Kualitasnya juga tidak akan berkurang, asalkan disimpan utuh bersama kulitnya dalam lingkungan yang kedap oksigen.

7. Jagung Popcorn Rupanya Juga Tidak Bisa Kedaluwarsa Loh

Apakah kalian suka menikmati popcorn? Jika iya, kalian pasti tahu kalau makanan satu ini memiliki batas kedaluwarsa. Meski demikian, rupanya bahan mentahnya, yakni jagung kering tidak bisa kedaluwarsa. Syaratnya, jagung ini belum tercampur dengan berbagai bahan, misalnya minyak atau mentega, seperti popcorn instan dalam kemasan.

Namun, biji jagung yang sudah disimpan terlalu lama biasanya susah meletup saat diolah menjadi popcorn karena terlalu kering. Kalau kamu berada dalam situasi ini jangan khawatir dan buru-buru membuang jagung tersebut. Sebab kamu bisa merendamnya dalam air hingga moist lagi, lalu jemur jagung itu selama beberapa hari dan olah seperti biasa.

8. Susu Bubuk Tanpa Lemak Bisa Dikonsumsi hingga Bertahun-Tahun Lamanya Asal Disimpan dengan Benar

Makanan yang bisa tahan sangat lama berikutnya adalah susu bubuk tanpa lemak yang diproses sesuai standar kesehatan. Pasalnya, susu bubuk tanpa lemak bisa bertahan sangat lama, paling tidak hingga 2-10 tahun setelah tanggal kedaluwarsanya berakhir.

Susu bubuk ini bisa tahan lama disebabkan karena komponen utama penyebab pembusukan sudah dihilangkan, yakni air dan lemak. Tapi agar susu bubuk tersebut bisa tahan lama ada syarat yang harus kamu lakukan. Sebab kamu harus menyimpan susu bubuk ini di dalam freezer atau wadah kedap udara.

9. Beras Akan Tetap Aman Tanpa Kehilangan Nutrisinya Disimpan hingga Puluhan Tahun Lamanya

Beras juga tergolong sebagai salah satu bahan makanan yang bisa disimpan dalam waktu yang sangat lama hingga puluhan tahun. Sehingga jika kalian ingin menyetok beras dalam jumlah banyak tidak perlu khawatir soal tanggal kedaluwarsanya.

Berdasarkan penelitian para ahli, beras putih akan tetap awet dan memiliki kandungan nutrisi yang sama, asalkan terlindung dari kelembapan dan serangga. Jadi jika ingin menyimpan beras di rumah agar tahan lama, pastikan untuk meletakkannya di tempat tertutup rapat dan juga kering.

10. Penelitian Membuktikan Jika Cuka Bisa Disimpan Selamanya!

Berdasarkan studi dari Vinegar Institute, cuka bisa bertahan selamanya, bahkan ketika tidak disimpan dalam lemari pendingin. Hal ini disebabkan karena sifat asam dari cuka dapat mencegah pertumbuhan bakteri.

Berbagai perubahan dalam cuka memang bisa terjadi, seperti perubahan warna, terbentuknya endapan hingga bagian keruh di dalam cuka. Meski demikian, perubahan ini tidak akan mempengaruhi keamanan cuka saat digunakan.

Demikian 10 bahan makanan yang bisa disimpan dalam waktu sangat lama hingga tak bisa kedaluwarsa. Jika kalian ingin mencari rekomendasi kafe perpustakaan di Indonesia, simak artikelnya di sini. Selain itu kalian juga bisa menyimak artikel ini untuk mengetahui berbagai minuman khas Indonesia yang berkhasiat dan nikmat.